Arti Hidup & Filsafat Kehidupan

Arti Hidup & Filsafat Kehidupan ...

Renungan Kehidupan ...

Di dunia ini ada banyak hal yang bisa kita rasakan, ada banyak kasih yang kita temui, tapi hanya ada satu cinta yang benar-benar tulus menyayangi kita, Yaitu Sang Maha Cinta..

Di kehidupan yang diselimuti kebohongan ini, ada hal luarbiasa yang mungkin pernah kita lalui. Namun semuanya hanya fatamorgana dan kepalsuan semata.

Dunia ini tak lain adalah semesta pendusta dalam hingar bingar kebinasaan.

Kehidupan dunia tak lain adalah fantasi khayalan yang berselimut dusta, dunia hanya sketsa gelap yang tega mengkianati para pengagumnnya.

Mahluk terbaik adalah pecinta yang mampu menemukan cinta sejatinya, meski jauh dan terbingkai keputusasaan, namun Sang Maha Cinta akan menemui pecintanya walau berada dalam kegelapan.

Ketika Sang Maha Cinta merindukan pacintanya, ia akan datang dalam wujud pertanyaan yang mungkin tidak bisa dimengerti oleh para pecinta palsu dan para budak hawa nafsu, yaitu para pecandu duniawi.

Mungkin kita akan bertanya, siapakah Sang Maha Cinta itu ?

Seseorang yang mengetahui hakekat hidup, maka ia akan menyadari akan kehadiran cinta yang tersembunyi tersebut.

Sebuah cinta yang tulus, halus dan tak terlihat oleh mata, Dia adalah pencipta kita (Tuhan).

Inropeksi diri ...

Bukankan kita meyakini, mengakui serta menyadari, bahwa segala sesuatu di dunia ini ada yang menciptakan. Tidak ada satupun benda atau apapun di dunia ini yang lahir dan tercipta secara sendiri atau kebetulan. 

Semuanya telah direncanakan, didesain lalu dibuat oleh penciptanya.

Semuanya melalui peoses yang panjang, rumit dan terukur, hingga akhirnya maha karya rancangan tersebut dapat terealisasi sesuai dengan bentuk yang diinginkan.

Begitu juga penciptaan mahluk khususnya manusia, telah dibuat oleh arsitek, insinyur dan ilmuwan terhebat sepanjang masa, yaitu Tuhan.

Maka pertanyaannya, 

• Apakah kita sudah mengenali pencipta kita?
• Apakah kita sudah merasakan kehadirannya?
• Apakah kita telah mengakui kebesaran dan kuasanya?
• Untuk apa kita diciptakan dan kenapa kita diciptakan ?
• Serta, apa tujuan pencipta kita menciptakan kita?

Mungkin semua pertanyaan itu cukup menggelitik hati, jiwa, akal, nalar dan logika kita.

Pada akhirnya, kita sebagai manusia akan menyadari, bahwa tujuan kita diciptakan adalah untuk menunjukan kepada kita kalau pencipta atau Tuhan itu benar-benar ada, nyata dan fakta. 

Hal itu adalah sebuah filosofi lama yang pernah terlupakan namun begitu kuat berakar di hati, jiwa, akal, nalar dan logika setiap manusia.

Setelah kita mengakui perasaan dan kata hati, beserta seluruh realita dan kenyataannya, apakah kita masih akan menyangkal tentang hakekat pencipta (Tuhan) beserta kasih dan cintanya. Mungkin hanya mahluk tak berakal yang menutupi exitensinya.

Maka, apakah kita belum menyadari bahwa semua manusia yang percaya tentang kehadiran Tuhan sebagai pencipta adalah para pecinta.

Kita adalah pecinta dan Tuhan adalah Yang Maha Cinta. Hanya saja dunia dan segala perhiasannya telah membuat kita terlena hingga akhirnya kita lupa, bahkan ada sebagian dari kita yang tidak mengenal, mengakui dan mengetahui hakekat cinta dari sang Maha Cinta.

Setelah kita mengetahui ada cinta sejati yang tersembunyi dan rahasia menyelimuti kita, masihkah kita akan berpaling dari cintanya (Tuhan) ?

Dunia ini hanya sementara, sedangkan Tuhan itu kekal dan abadi. Manakah yang kita pilih ?

Manusia sejati adalah manusia yang bijak, mengerti apa kata hati dan mengetahui hakekat kebenaran.

Caranya adalah Bercinta Dengan Tuhan, dengan hal itu maka kita dapat mengetahui Arti Hidup dan Filsafat Kehidupan...

Baca Juga

Related Posts